Kuterbisu oleh angin
Yang menghapus ribuan kata
Terbang manghilang
Sempat ucapkan selamat tinggal
Aku hanyalah tinta
Tinta yang memilikia bolpoin indah
Menari di kelembutan kertas
Tak ada seorang yang menghapusnya
Begitu mudah menjadi kekasihnya
Tak semudah mencintaiNya
Air mata bulan tak henti mengalir
Menelan hatiku dalam sepinya
Membisikkan ndoa noleh bintang
Sebuah reinkarnasi hadir
Meski tak ingin
Semua adalah takdir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar